DAERAH PERTANIAN

Ratusan hektar pokok sawit di PTPN IV Regional II Unit kebun Tinjowan terserang Ulat api, BUMN berpotensi merugi.

Porosindonesia.id Simalungun – Ratusan hektar kebun sawit milik PTPN IV Regional II Unit kebun tinjowan, Kecamatan Ujung Padang, Kabupaten Simalungun diserang hama jenis ulat api.

Serangan hama tampaknya sudah terjadi begitu lama sehingga daun pokok sawit tampak sudah gundul dan hanya menyisakan lidi, hal ini diduga akibat tidak dilakukannya pencegahan secepat mungkin, sehingga berdampak akan merosotnya hasil produksi buah sawit kedepannya.

Salah seorang karyawan panen yang enggan namanya disebut, ditemui dilokasi kepada awak media mengatakan ” Ngeri kali memang kebun afdeling 7 Unit kebun Tinjowan, sudah beberapa bulan kejadian ini namun sepertinya belum ada pencegahan yang dilakukan bang, jadi waktu kami melakukan panenan badan terasa gatal”, Ucapnya.

Dirinya juga menambah bahwa efek dari serangan hama ulat api dapat menurunkan produksi panen, serangan ulat api dapat menurunkan produksi kelapa sawit hingga 30–40 persen, sehingga apabila serangan ulat tidak segera ditangani target yang telah direncanakan tidak akan tercapai dan akan berpotensi merugikan perusahaan.
Kejadian ini akan membuat BUMN mengalami kerugian.

BACA JUGA :   Pemkab Bandung laksanakan ground breaking Ceremony Pembangunan RSUD Bedas Arjasari 

Asisten afdeling 7 Rizki Ananda Pulugan yang coba dikonfirmasi terkait serangan Ulat api yang begitu parah dengan mengirimkan video dan foto keadaan tanaman sawit produktif yang berada di tahun tanam 2005 asisten lebih memilih bungkam dan memblokir kontak awak media.

Kejadian serangan ulat api seakan menandakan bahwa asisten dan management tidak peduli dengan keadaan tanaman produktif yang akan menambah keuntungan perusahaan. (A.S)

Shares

BACA JUGA

Alumni Tahfiz a! Qur’an 30 juz. terima beasiswa pendidikan dari Elfrianto ketua IKA SMAMPIT (SMAN 6 WAJO).

Ade Darmansyah