Porosindonesia.id Solok selatan — Sebanyak 56 pembangkit listrik Energi Terbarukan( EBT) di 15 provinsi di Indonesia dan groundbreking PLTP Muara Laboh unit 2 oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto secara virtual / zoom meeting.
Ground breaking proyek tahap kedua Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi PT Supreme Energy Muara Labuh secara virtual dilaksanakan di areal pembangkit Pekonina Kecamatan Pauh Duo Kabupaten Solok Selatan Sumatera Barat,Kamis (26/6/2025).
Proyek ini tidak hanya menjadi langkah maju dalam pemanfaatan potensi panas bumi sebesar 310 megawatt yang dimiliki Solok Selatan, yang pastinya akan memberikan manfaat nyata bagi perekonomian, infrastruktur, dan kesejahteraan masyarakat, sebagaimana proyek unit 1 yang sudah beroperasi.
Pemerintah Kabupaten Solok Selatan berkomitmen mendukung penuh proyek ini sebagai bagian dari upaya transisi energi nasional, pembangunan berkelanjutan dan peningkatan investasi yang ujungnya adalah pertumbuhan ekonomi masyarakat Solok Selatan.
Proyek strategis nasional ini menandai pengembangan lanjutan dari potensi energi panas bumi di Kabupaten Solok Selatan,Sumatera Barat yang memiliki kapasitas mencapai 310 megawatt.
Bupati Solok Selatan, Khairunas, menyampaikan bahwa kehadiran proyek ini merupakan langkah maju dalam memanfaatkan potensi energi terbarukan (EBT) untuk mendorong pertumbuhan daerah.
“Alhamdulillah, hari ini kita menyaksikan groundbreaking proyek kedua PLTP Supreme Energy Muara Labuh oleh Presiden secara virtual. Ini merupakan bukti nyata komitmen pemerintah dalam transisi energi nasional dan pembangunan berkelanjutan,” ujar Khairunas.
Ia menambahkan, proyek ini akan memberikan dampak langsung bagi masyarakat Solok Selatan, baik dari segi peningkatan ekonomi, pengembangan infrastruktur, maupun kesejahteraan sosial.
“Seperti halnya proyek unit pertama yang telah beroperasi, unit kedua ini diharapkan membawa manfaat besar lagi, tidak hanya untuk Solok Selatan, tapi juga bagi ketahanan energi nasional,” katanya.
Khairunas menegaskan, Pemerintah Kabupaten Solok Selatan siap memberikan dukungan penuh terhadap kelancaran proyek tersebut baik dari sinergi lintas sektor, hingga pemberdayaan masyarakat lokal.
“Investasi seperti ini bukan hanya mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, tapi juga membuka lapangan kerja dan mendorong peningkatan SDM lokal,” tegasnya. (sdw)