Poros Indonesia, Kabupaten Bandung – Kementerian Perempuan dan Perlindungan Anak mengadakan kegiatan Bimtek bagi desa layak anak bebas FORNOGRAFI di Hotel Grand Sunshine jalan raya Soreang kabupaten Bandung, Selasa 23 Agustus 2022.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Asisten Deputy Perlindungan Anak Ibu Ciput Eka Purwanti, SSi, MA, Kepala Dinas DP3AKB Provinsi Jawa Barat, Kepala Dinas DP2KBP3A Kabupaten Bandung H M.Hairun, SH MH dan para kepala desa di tujuh kecamatan.
Sementara itu menurut Kepala Dinas DP2KBP3A kabupaten Bandung H.M.Hairun,SH MH, tingkat kekerasan terhadap anak dan perempuan di kabupaten Bandung cukup tinggi di Jawa Barat, sehingga pemerintah daerah perlu upaya -upaya bagaimana kekerasan anak dan perempuan di kabupaten Bandung bisa terkendali. .
Salah satunya adalah kami berkolaborasi dengan Kementerian PPA RI dengan Kedeputian Perlindungan Anak menyelenggarakan Bimbingan Teknis yang berjudul “Desa Layak Anak Bebas Fornografi ” ini salah satu peraturan pelaksana pemerintah yang memerintahkan tentang bagaimana pengendalian atau pencegahan kekerasan terhadap anak salah satunya adalah tentang pornografi.
Pornografi ini salah satu media yang menyebabkan terjadinya kekerasan terhadap perempuan dan anak. Oleh karena itu, dengan adanya Bimbingan Teknis yang dilaksanakan di tujuh desa dan tujuh kecamatan ini, bisa membentuk Pailoting atau back prestise di kabupaten Bandung dan mungkin ini di Indonesia.
Kemarin ada 23 atau 20 ditambah tujuh jadi di Indonesia baru 30 desa yang melaksanakan Desa Layak Anak Bebas dari Fornografi yang diikut sertakan adalah tokoh -tokoh di tingkat desa di tujuh kecamatan, dan salah satunya bagaimana peran kepala desa, BPD, Kader, FAD, kemudian PHTBN untuk menyamakan persepsi dan mendapatkan materi bagaimana sih dalam rangka pencegahan keluarga atau anak dari pengaruh tontonan atau isu -isu yang ada di Gadget terutama pornografi, tegasnya.
(Dadang)